jump to navigation

Rethinks: Roy Suryo, "Blogger tukang tipu" February 28, 2008

Posted by Abdurahman in Opinion.
trackback

Setelah beberapa hari belum mendapat ide ingin menulis apa, akhirnya datang juga ide. Saya mencoba untuk menanggapi komentar Roy Suryo di posting saya sebelumnya. Yang mengatakan Blogger tukang tipu, trend sesaat dsb.

Kredibilitas sebuah blog? tentu saja bergantung terhadap siapa penulis blog tersebut, fakta, akurasi dan berbagai macam faktor lainnya. Apa sih bedanya blog dengan media mainstream lainnya(baca: TV, Koran, dll). Karena blog bisa 2 arah secara realtime!!. Inilah sisi kelebihan blog. pembaca yang menyaring berita tersebut benar atau tidak, bukan ditentukan oleh redaksi dan lain sebagainya, kalau tidak suka dengan postingan blogger tersebut, close saja windownya, atau bikin komentar di kolom yang sudah disediakan. Selesai kan?

Saya senang dengan anonimitas yang ditawarkan di internet. dengan anonimitas tersebut setidaknya kita bisa berinteraksi tanpa melihat background orang tersebut, dan mendapatkan informasi yang mungkin sulit kita dapatkan saat di dunia nyata. Anda sebagai pakar tentunya mengetahui bahwa pengguna internet sudah merambah berbagai kalangan di Indonesia bukan? mulai dari guru, murid, dosen, dan berbagai macam profesi lainnya. Bukankah ini sesuatu hal yang positif? dan seharusnya anda tahu bahwa dalam memandang seseorang, dengarkan apa yang dia katakan, bukan siapa dia.

Saya pribadi meragukan kredibilitas Sang Pakar tersebut, setelah berbagai macam analisisnya menjadi blunder di Media baik yang mainstream maupun di internet. Untuk mengetahui hal ini lebih lanjut silahkan ketik kata kunci “Roy Suryo” di google. pembaca akan mengetahui maksud saya.

Apa anda berani mengatakan blog seorang Mantan menteri yang sudah diklarifikasi kredibilitasnya di dunia nyata sebagai tukang tipu? atau anda berani mengatakan bahwa blogger yang berprofesi sebagai dosen di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. yang juga sudah mengklarifikasi blog-nya sebaga tukang tipu juga?

Ah biarlah. Saya yakin sudah banyak blogger yang menuliskan topik sejenis dengan saya. Toh saya masuk kategori tukang tipu juga. Betul kan Roy?Happy

Comments»

1. Bruury - February 28, 2008

wah, kalo si pak raden roi ini emang suka gitu kok mas, ini udah ditulis oleh bang jay di blognya 3 tahun yg lalu…
http://yulian.firdaus.or.id/2005/01/06/blog-menurut-roy-suryo/

ga berubah2 emang tu orang,,, *sambil mengelus dada…* πŸ˜€

-salam-

iya, gw juga dah tau kalau sudah banyak yang menulis tentang si KRMT ini.., cuman pengen bikin dari perspekif saya aja,, lumayan kan memperkaya blogosphere.. hehehe

salam kenal juga yah..

2. yanti - February 28, 2008

klo tukang sapu kan kerjanya dijalanan…
tukang gorengan kerjanya di pinggir jalan

lah klo tukang tipu… kerjanya dimana yah?? πŸ˜€

nah.. itu, tukang tipu biasanya kerjaannya g jelas melulu sih, tapi yang satu ini boleh juga,, kerja di infotainment, di TV, jadi pelawak digital…. πŸ˜€

3. fisha17 - March 1, 2008

Wah kita berbaik sangka aja deh ama bloger2. Gak baek bersu’udzon. Kayak aku yang imut dan baik hati ini ha3. *kabur yuu’ marii’

4. ardianto - March 1, 2008

Kalau gitu Pak SBY juga tukang tipu dong, Pak Yusril Ihza Mahendra, Pak Juwono Sudarsono, Maia Ahmad, Dian Sastro, semuanya penipu!

-Kata RS… πŸ™‚


Leave a comment